Tugas kali ini datang dari Praktikum Jaringan Komputer tentang
konfigurasi access point yang terdapat di wireless linksys. Langsung
saja kita masuk ke pembahasan tentang resume dari praktikum mengenai
Konfigurasi Access Point Wireless Linksys.
Yang harus dipersiapkan sebelum melakukan konfigurasi ini yang jelas
adalah access point linksys, PC atau Laptop, dan kabel UTP Straight.
Lalu setelah itu adalah kita harus
merestart terlebih dahulu access point linksysnya dengan cara menekan
tombol reset dan tahan beberapa detik sampai lambu powernya mati dan
menyala kembali.
Lalu pasang kabel UTS Straight dari Access Point ke
laptop atau PC yang ingin digunakan untuk menkonfigurasi Access Point
ini.
Lalu langkah berikutnya adalah pastikan IP laptop atau PC anda berada
pada alamat default IP Access Point yaitu 192.168.1.245 . Setelah
terhubung masuk ke browser anda dan ketikan alamat IP 192.168.1.245
untuk masuk ke konfigurasi Access Point ini. Lalu ketikan password
‘admin’ dan kosongkan saja kolom username karena ini format default dari
Linksysnya.
setelah berhasil masuk baru kita dapat merubah password. yaitu dengan
cara masuk ke menu administration kemudian pilih menu management dan
masukan password yang anda inginkan, setelah selesei jangan lupa untuk
menekan tombol save setting dibagian bawah.
Lalu perlu diketahui juga bahwa access point ini dapat memiliki dua
fungsi yang berbeda, yaitu access point sebagai access point atau access
point sebagai repeater. perbedaannya adalah jika access point sebagai
access point kita dapat memiliki access point yang memiliki kouta host
sendiri, sedangkan kalau repeater adalah kita hanya menjadikan access
point ini sebagai repeater dari sinya yang ada di access point pusat
sehingga access point ini tidak memiliki kuota host sendiri.
Caranya adalah pada halaman setup pilih network setup dan kita dapat
mengkonfigurasi ip address access point. Jika kita ingin mengatur access
point sebagai access point caranya adalah AP Client dan Wireless
Repeater tinggal memilih penuh, setup -> AP mode.
Lalu kita berpindah ke tab wireless, pada bagian basic wireless
setting terdapat wireless mode yang bisa dipilih, yaitu mixed,
wireless-G dan wireless-B only. Silahkan pilih dari salah satu mode
tersebut, disarankan untuk memilih mixed karena agar dapat wireless
dapat diakses oleh jenis wireless G dan B. Lalu ditab ini juga kita
dapat memberi nama jaringan SSID (service set Identifier), misalnya ‘Ilkom AP1′, lalu pilih channel dan SSID broadcast. setelah selesei di set dan klik save setting.
Lalu kita pilih ke tab sebelahnya lagi yaitu tab menu security.
disini kita dapat menerapkan sistem keamanan jaringan menggunakan WEP,
WPA personal, WPA2 personal, WPA 2 mixed, WPA enterprise dan RADIUS.
saya menyarankan untuk memilih WPA karena WPA merupakan security yang
lebih update dari WEP. Karena WPA mempunyai mekanisme enkripsi yang
lebih kuat dari pada WEP. Mungkin saat ini sudah ada yang mampu
memecahkan enkripsi WPA, tetapi mungkin memerlukan waktu yang lama untuk
memecahkan enkripsi tersebut. Namun bukan tidak mungkin seiring
berkembangnya ilmu dan teknologi suatu saat WPA akan dengan mudah di
pecahkan dalam waktu yang lebih cepat. Di WPA jenis enkripsi nya
menggunakan metode TKIP atau AES. Jika sudah di pilih jangan lupa untuk
memilih klik save setting.
Lalu terakhir adalah tab wireless dan pilih wireless MAC filter.
disini terdapat maksimal 50 MAC address. dibagian ini juga terdapat
fasilitas yang berguna untuk menentukan siapa saja yang dapat mengakses
access point ini yang disebut Permit atau kita dapat memblock beberapa MAC address dengan memilih Prevent.
Sumber: http://nurhadikusumo.blog.upi.edu
0 komentar:
Posting Komentar